(1) Demi (buah) tin dan (buah) zaitun1588,
1588. Yang dimaksud dengan "tin" oleh sebagian ahli tafsir ialah tempat tinggal Nabi Nūḥ ‘Alaihissalām, yaitu Damaskus yang banyak tumbuh pohon tin; dan zaitun ialah Baitul Maqdis yang banyak tumbuh zaitun.
(2) dan demi bukit Ṭūrsīnā`1589,
1589. "Bukit Ṭūrsīnā", yaitu tempat Nabi Musa ‘Alaihissalām. menerima wahyu dari Tuhan-nya.
(3) dan demi kota (Mekah) ini yang aman,
(4) sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
(5) Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka),
(6) kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.
(7) Maka apakah yang menyebabkan kamu mendustakan (hari) pembalasan sesudah (adanya keterangan-keterangan) itu?
(8) Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya?