(1) 1. Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun.*(916)
*916). Yang dimaksud dengan “Tin” oleh sebagian mufassir ialah tempat tinggal Nabi Nuh -'alaihissalām-, yaitu Damaskus yang banyak tumbuh pohon tin; dan “Zaitun” ialah Baitulmaqdis yang banyak tumbuh zaitun.
(2) 2. Demi gunung Sinai.*(917)
*917). Gunung Sinai adalah tempat Nabi Musa -'alaihissalām- menerima wahyu.
(3) 3. Dan demi negeri (Mekkah) yang aman ini.
(4) 4. Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
(5) 5. Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya,
(6) 6. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya.
(7) 7. Maka apa yang menyebabkan (mereka) mendustakanmu (tentang) hari pembalasan setelah (adanya keterangan-keterangan) itu?
(8) 8. Bukankah Allah Hakim yang paling adil?